Iklan

 


Seorang Pengusaha Duduki Kursi Kepala SDM Sambil Pegang Tongkat Komando Kapolda; Rusak Marwah Polri

Rabu, 16 Juli 2025, Juli 16, 2025 WIB Last Updated 2025-07-16T15:03:30Z
Beredarnya vidio  dan foto seorang pengusaha duduk di kursi Kepala SDM sambil memegang tongkat komando Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) jadi sorotan masyarakat. 

Sebuah foto yang memperlihatkan seorang pengusaha berinisial JN memegang tongkat komando Kapolda Sumsel sambil duduk di kursi Kepala Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sumsel beredar luas mengundang sorotan serta memicu kegaduhan masyarakat luas. 

Menyikapi viralnya foto tersebut, Ketua Umum Relawan Prabowo-Gibran (POBRAN) Sumsel, Supriyadi, menyatakan keprihatinannya.

Saat dikonfirmasi awak media ini via telepon pada hari Rabu, 16/07/2025, Supriyadi mengatakan bahwa insiden ini merupakan bentuk intimidasi terhadap seluruh anggota Polri di Sumsel dan dinilai mencederai hati masyarakat.

"Bagaimana tidak intimidasi? Seorang pengusaha yang diduga bergerak di bisnis pengelolaan minyak dan tambang memegang tongkat komando tertinggi di Polda Sumsel, dan bahkan duduk di kursi kehormatan SDM. Ini secara tidak langsung menciutkan nyali dan mengintimidasi anggota Polri di Polda Sumsel, mulai dari Direktur, Kapolrestabes, Kapolres di seluruh Sumsel, apalagi para Kasubdit, Kasat, Kanit, dan anggota Polri yang berkeringat bekerja di lapangan," ujarnya. 

"Siapa yang berani memeriksa sohib Kapolda dan sohib Kepala SDM? Ini sangat miris!”

Lebih lanjut, Supriyadi menambahkan bahwa masyarakat Sumsel jelas kecewa dengan kejadian ini.

"Tongkat komando tertinggi di Polda Sumsel itu sangat berwibawa dan sakral, hanya Kapolda yang boleh menyandangnya, tetapi sedang ditenteng oleh seorang pengusaha, seorang warga masyarakat yang bukan anggota Polri, sambil duduk di kursi Kepala SDM Polda Sumsel, dimana video dan fotonya beredar luas  (viral) di medsos. Dimana marwah, wibawa kepolisian RI ?" lanjutnya.

Menyikapi ini, POBRAN akan melayangkan surat resmi kepada Presiden dan Kapolri agar menindaklanjuti masalah ini. 

"Menjadi pertanyaan: Ada apa Kapolda Sumsel rela memberikan tongkatnya untuk dipegang seorang sipil, seorang pengusaha? Mengapa juga si pengusaha yang orang sipil tersebut bisa leluasa duduk di kursi Kepala SDM Polda Sumsel? tanya Supriyadi tak habis pikir. 

Senada dengan Supriyadi, Ketua LSM SOMASI Presidium, Haris, juga menyesalkan kejadian tersebut.

"Tongkat komando (Kapolda) adalah kehormatan Polisi, jadi jangan asal dipinjamkan kepada warga sipil, dan dibuat status (di media sosial), apalagi sambil duduk di kursi Kepala SDM Polda kata Haris.

Sementara itu saat dikonfirmasi dan dimintai tanggapannya oleh media ini via chat WA, Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, sampai berita ini dinaikkan belum memberikan jawaban (*)
Komentar

Tampilkan

  • Seorang Pengusaha Duduki Kursi Kepala SDM Sambil Pegang Tongkat Komando Kapolda; Rusak Marwah Polri
  • 0