Kepala Lapas Sekayu, Aris Sakuriyadi, menjelaskan bahwa kegiatan pembinaan kepribadian melalui kebaktian ini terlaksana berkat kerja sama dengan Gereja Protestan Injili Nusantara (GPIN).
“Kegiatan ini bertujuan agar warga binaan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, sehingga dapat menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya,” ungkap Aris.
Kebaktian rutin tersebut menjadi salah satu bentuk nyata pembinaan kepribadian bagi warga binaan. Dengan bimbingan para pembina rohani, mereka diajak untuk menanamkan nilai-nilai positif, menghilangkan pikiran negatif, serta membiasakan diri menaati perintah Tuhan.
Aris menambahkan, melalui penanaman nilai-nilai rohani diharapkan warga binaan mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.
Suasana ibadah tampak berlangsung khidmat dan penuh kekhusyukan. Petugas Lapas Sekayu juga turut mengawal jalannya kegiatan, agar berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar.
