SEKAYU – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader TP PKK Kecamatan, Desa, dan Kader Dasawisma se-Kabupaten Muba tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Pemerintah Kabupaten Muba, Senin (25/8/2025), dan akan dilaksanakan selama lima hari, hingga 29 Agustus 2025.
Pelatihan dibuka secara resmi oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Muba, Ardiansyah SE MM PhD CMA, yang hadir mewakili Bupati Muba, H M Toha Tohet SH. Hadir pula Ketua TP PKK Muba, Hj Patimah Toha, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, H Ali Badri SH ST MT, Direktur RSUD Sekayu, drg. Dina Krisnawati Oktaviani, M.Kes, serta perangkat daerah terkait.
Dalam sambutannya, Ardiansyah menekankan pentingnya kontribusi PKK dalam mendukung visi dan misi Pemerintah Kabupaten Muba.
“Kader PKK harus menjadi garda terdepan mendukung program pemerintah daerah, khususnya untuk mewujudkan Muba Maju Lebih Cepat dan Masyarakat Sejahtera,” ujar Ardiansyah.
Ia berharap pelatihan ini dapat memberikan pengalaman, menambah kapasitas, serta menjadi bekal kader untuk diimplementasikan di masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama Ketua TP PKK Muba, Hj Patimah Toha, menyampaikan apresiasi atas semangat para kader yang hadir.
“Saya bangga dan bersyukur bisa hadir bersama ibu-ibu semua. Pelatihan ini menjadi momen penting untuk meningkatkan kapasitas dan mendukung kesejahteraan keluarga. Saya berharap kegiatan ini dimanfaatkan secara maksimal untuk mewujudkan keluarga yang mandiri dan berdaya saing,” ungkapnya.
Patimah juga mengapresiasi dukungan berbagai pihak, termasuk Dinas PMD dan para narasumber, yang turut menyukseskan kegiatan tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas PMD Muba, H Ali Badri, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kader PKK di seluruh tingkatan agar mampu mengimplementasikan 10 Program Pokok PKK secara optimal.
Kegiatan akan membahas berbagai bidang, mulai dari administrasi dan organisasi, pendidikan dan ekonomi keluarga, hingga pembentukan karakter keluarga. Pelatihan diikuti oleh 375 peserta yang berasal dari kecamatan, desa, kelurahan, dan Dasawisma se-Kabupaten Muba.
“Kami berharap pelatihan ini mampu meningkatkan kapasitas dan kompetensi kader sehingga program PKK benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkas Ali Badri.
